Banyak pro dan kontra tentang penggunaan kuku palsu atau lebih dikenal dengan acrylic nails. Banyak orang mengatakan, penggunaannya akan menimbulkan infeksi serta reaksi alergi yang berlebihan. Padahal, jika dilakukan di tempat yang memiliki terapis profesional, Anda akan terhindar dari masalah.
Infeksi pada kuku terjadi karena pemasangan kuku yang tidak tepat, sehingga menimbulkan celah kecil antara kuku asli dengan kuku palsu. Keadaan ini dapat menimbulkan kelembapan, dan lama-kelamaan akan mengundang bakteri dan jamur pada kuku asli. Selain itu, infeksi juga bisa terjadi apabila posisi kuku palsu bergeser akibat benturan.
Tanda-tanda pertama terjadinya kerusakan pada kuku asli adalah terjadinya penebalan dan perubahan warna kuku. Jika keadaan sudah parah, maka mau tak mau kuku Anda harus dicabut oleh dokter ahli.
Sementara itu, reaksi alergi terhadap elemen-elemen yang digunakan pada pemasangan kuku palsu jarang sekali terjadi. Namun sebelum melakukannya, sebaiknya konsultasikan terdahulu kepada dokter kulit Anda. Reaksi alergi biasanya ditandai dengan kulit di sekitarnya yang berwarna kemerahan, bengkak, dan rasa perih pada jari-jari Anda.
Karenanya, untuk menjaga keindahan dan kerapihan kuku palsu, sebaiknya lakukan perawatan kuku secara teratur di tempat yang memiliki terapis profesional, minimal seminggu sekali untuk jari tangan, dan 3 atau 4 minggu sekali untuk kaki.
Infeksi pada kuku terjadi karena pemasangan kuku yang tidak tepat, sehingga menimbulkan celah kecil antara kuku asli dengan kuku palsu. Keadaan ini dapat menimbulkan kelembapan, dan lama-kelamaan akan mengundang bakteri dan jamur pada kuku asli. Selain itu, infeksi juga bisa terjadi apabila posisi kuku palsu bergeser akibat benturan.
Tanda-tanda pertama terjadinya kerusakan pada kuku asli adalah terjadinya penebalan dan perubahan warna kuku. Jika keadaan sudah parah, maka mau tak mau kuku Anda harus dicabut oleh dokter ahli.
Sementara itu, reaksi alergi terhadap elemen-elemen yang digunakan pada pemasangan kuku palsu jarang sekali terjadi. Namun sebelum melakukannya, sebaiknya konsultasikan terdahulu kepada dokter kulit Anda. Reaksi alergi biasanya ditandai dengan kulit di sekitarnya yang berwarna kemerahan, bengkak, dan rasa perih pada jari-jari Anda.
Karenanya, untuk menjaga keindahan dan kerapihan kuku palsu, sebaiknya lakukan perawatan kuku secara teratur di tempat yang memiliki terapis profesional, minimal seminggu sekali untuk jari tangan, dan 3 atau 4 minggu sekali untuk kaki.