Umumnya, seperti kemeja pria model standar, shirtdress tidak memiliki potongan pinggang, sehingga kita bisa mengatur bentuk pinggang dengan memakai belt. Longgar di bagian pinggang juga membuat shirtdress ideal untuk menutupi perut saat tidak dalam kondisi prima (yang artinya, well, setiap saat).
Anda bisa mendapatkan shirtdress dari kemeja pasangan yang panjangnya mencapai lutut. Tinggal gulung lengannya, pakaikan belt model obi atau belt tipis.
Shirtdress juga bisa dipakai sebagai luaran (ala Dianna Agron), dengan catatan dalam Anda modelnya pas badan, agar siluet tubuh tidak terlalu tebal.
Shirtdress model klasik seperti yang dipakai Miranda Kerr adalah model yang bisa dipakai untuk semua bentuk tubuh, dan jadi nilai plus untuk bentuk tubuh hourglass. Shirtdress klasik lain yang dipakai Sarah Hyland tepat untuk ke kantor, dan bisa dipadupadankan dengan outer apa saja.
Lain lagi dengan shirtdress ukuran maxi ala Rosario Dawson paling cocok untuk si tubuh atletis, sehingga tetap terlihat feminin. Namun shirtdress dari bahan lace menerawang koleksi Givenchy yang dipakai model Park Soo-joo mungkin hanya tepat dipakai di runway, ya....
[Cek di sini inspirasi gaya modest wear dari runway dunia]