Film-film laris di tahun 2017 (hingga rilis akhir April) tak hanya seru ceritanya, tapi mereka juga menyelipkan pesan moral.
Tak terkecuali pesan moral, tepatnya, sih, pelajaran, cinta yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Anda sudah nonton filmnya?
Pelajaran #1: Cinta lama bisa jadi motivasi
Film nominasi Oscar, "La La Land," adalah buktinya. Meski Mia dan Sebastian saling mencintai dan punya visi hidup yang sama, kisah cinta mereka tak berlanjut. Namun kenangan akan cinta mereka menjadi motivasi masing-masing mencapai happy ending sendiri.
Cerita ini familiar jika Anda pernah punya kekasih di masa SMA atau kuliah, namun kemudian bubar jalan. Ketika bertemu lagi, jadikan kenangan indah dulu sebagai semangat bagi Anda dan pasangan yang sekarang untuk terus hidup bahagia (tanpa harus mengalami sindrom CLBK sesaat).
Pelajaran #2: Cinta itu sabar menunggu
Menurut saya, kisah cinta dalam "Beauty and the Beast" bukan soal Belle rela mendampingi Beast yang tingkahnya menyebalkan. Namun, Belle sabar menunggu hingga ia bisa melihat sosok Beast yang sebenarnya.
Dalam kehidupan nyata, Anda harus punya kesabaran ekstra dalam menghadapi pasangan. Apalagi jika ia bermasalah. Kesabaran dan waktu menunggu Anda juga akan menguji kekuatan (atau justru kelemahan) cinta Anda berdua.
Pelajaran #3: Cinta harus pakai logika
Dalam film thriller "Get Out," rasa cinta tokoh Chris berubah drastis begitu tahu niat jahat di balik sikap manis keluarga kekasihnya, Rosie. Untungnya logika Chris tetap jalan, meski ia sempat bimbang membuat keputusan karena mencintai Rosie.
Logika memang penting, walau Anda tetap harus mempertimbangkan kata hati Anda dalam sebuah hubungan. Hal ini terutama berlaku jika hubungan Anda dan pasangan sedang dalam krisis. Menyeimbangkan logika dan hati akan memberikan Anda solusi mendekati yang terbaik.
Pelajaran #4: Cinta itu tak harus diucapkan
Dalam "Guardians of the Galaxy Vol. 2," Star-Lord atau Peter Quill tahu bahwa Gamora membalas cintanya, meski tak pernah mengucapkannya. Ia tahu dari tindakan dan perhatian Gamora.
Pernikahan yang sudah lama kadang membuat Anda dan pasangan sudah tahu sama tahu. Sayangnya Anda merasa kalau prinsip 'cinta tak harus diucapkan itu' sebagai alasan untuk malas berkomunikasi. Jangan, dong... cinta yang kuat harus dibangun dengan komunikasi yang baik.
Pelajaran #5: Cinta itu berarti percaya 100%
Tokoh Leti dalam "The Fate of the Furious" atau "Fast and Furious 8" tak percaya kalau suaminya, Dom, mengkhianati keluarga mereka. Meski tindakan Dom jelas-jelas menunjukkan pengkhianatan, Leti tahu ada alasan di baliknya.
Tak semua orang bisa sebijak Leti atau seyakin Leti pada pasangannya. Kadang-kadang, saking percayanya, kita malah berakhir sakit hati karena dikadalin. Namun jika sedikit-sedikit curiga atau cemburu, pasangan jadi gerah. Kita pun demikian jika diperlakukan sama.
Karena itu, latih intuisi Anda. Penelitian membuktikan kalau intuisi kita bisa membantu dalam membuat keputusan. Tapi bedakan intuisi dan sifat baper; yang terakhir, sih, lebih banyak dramanya.
Foto: Summit Entertainment, Universal Pictures, Walt Disney Studios
