Ibarat mengendarai mobil, sesekali kita memang perlu menengok kaca spion; memastikan kita sudah berada di jalur yang benar. Begitu pula di kehidupan nyata. Sesekali kita perlu juga bernostalgia, mengenang peristiwa yang terjadi di masa lalu. Ada manis, ada pula getir. Masa SMA, misalnya, mungkin sangat berkesan karena pada masa itulah Anda pertama kali jatuh cinta atau dicium pacar. Ketika kuliah, Anda harus jauh dari keluarga dan belajar hidup mandiri di rumah kos untuk yang pertama kali.
“Setiap fase kehidupan pasti memiliki memori dan pembelajaran tersendiri yang memberi warna pada kehidupan kita sekarang,” ujar psikolog Kasandra Putranto dari Kasandra Associate, Jakarta.