Bila orgasme pada pria dapat dideteksi dengan mudah, yaitu lewat ejakulasi, maka orgasme wanita kerap tersembunyi -yang tahu hanya yang bersangkutan. Bisa jadi wanita sebenarnya mengalami orgasme tapi menutupinya. Atau, bisa juga dia berpura-pura orgasme padahal tidak (fake orgasm), semata demi menyenangkan pasangannya.
Meski sensasinya sama-sama dahsyat pada pria dan wanita, orgasme pada wanita lebih kompleks. Karena tak hanya melibatkan fisik, tapi juga psikis, norma agama, dan nilai-nilai di masyarakat. Merasa kurang pede pada tubuh sendiri saja (misalnya merasa gemuk dan kurang seksi) bisa membuat wanita 'menarik diri' secara emosional saat bercinta. Atau, bila ia percaya bahwa jika ia keukeuh mengejar orgasme bukanlah wanita baik-baik.
Kalau kebetulan Anda termasuk wanita yang harus 'kerja keras' mencapai orgasme atau belum pernah merasakannya, langkah-langkah berikut boleh dicoba.
1. Tingkatkan rasa percaya diri pada tubuh sendiri. Dandan cantik dan kenakan lingerie seksi. Percayalah, pria pada umumnya tidak begitu peduli jika tubuh istrinya sedikit berlemak sejauh ia 'hangat' dan pede di tempat tidur.
2. Berolahraga dan latihan peregangan untuk memperlancar aliran darah dan membuat tubuh lebih lentur. Setidaknya Anda tak perlu keseleo kalau ingin bereksperimen dengan berbagai posisi.
3. Saat akan bercinta, singkirkan dulu segala masalah yang mengganggu pikiran, setidaknya untuk sementara.
4. Relaks, fokus, dan enjoy menikmati proses bercinta. Tapi, jangan memaksa diri bahwa Anda harus mencapai orgasme, karena Anda malah jadi tegang.
5. Buka komunikasi dengan pasangan di tempat tidur. Anda bisa meminta dia agar merangsang Anda di tempat-tempat yang Anda inginkan.
6. Kerahkan fantasi yang bisa membuat Anda semakin terangsang. Anda tidak dilarang kok, membayangkan sedang bercinta dengan George Clooney. Toh, tak ada yang tahu isi pikiran Anda.
7. Bila perlu, gunakan alat bantu. Wanita di usia perimenopause biasanya sudah banyak kehilangan hormon estrogen, sehingga vagina kering dan penetrasi terasa menyakitkan. Gunakan pelumas dari bahan dasar air yang berkualitas baik serta bisa dipertanggungjawabkan secara kesehatan.
8. 'Kalau wanita lain bisa, kenapa saya tidak?' Yakinkan diri Anda pun bisa menikmati orgasme. Orgasme adalah hak semua wanita. Anda bukan cuma ingin berolahraga di tempat tidur, kan?
9. Sekali gagal bukan berarti gagal selamanya. Coba terus dan rajin berlatih.
Meski sensasinya sama-sama dahsyat pada pria dan wanita, orgasme pada wanita lebih kompleks. Karena tak hanya melibatkan fisik, tapi juga psikis, norma agama, dan nilai-nilai di masyarakat. Merasa kurang pede pada tubuh sendiri saja (misalnya merasa gemuk dan kurang seksi) bisa membuat wanita 'menarik diri' secara emosional saat bercinta. Atau, bila ia percaya bahwa jika ia keukeuh mengejar orgasme bukanlah wanita baik-baik.
Kalau kebetulan Anda termasuk wanita yang harus 'kerja keras' mencapai orgasme atau belum pernah merasakannya, langkah-langkah berikut boleh dicoba.
1. Tingkatkan rasa percaya diri pada tubuh sendiri. Dandan cantik dan kenakan lingerie seksi. Percayalah, pria pada umumnya tidak begitu peduli jika tubuh istrinya sedikit berlemak sejauh ia 'hangat' dan pede di tempat tidur.
2. Berolahraga dan latihan peregangan untuk memperlancar aliran darah dan membuat tubuh lebih lentur. Setidaknya Anda tak perlu keseleo kalau ingin bereksperimen dengan berbagai posisi.
3. Saat akan bercinta, singkirkan dulu segala masalah yang mengganggu pikiran, setidaknya untuk sementara.
4. Relaks, fokus, dan enjoy menikmati proses bercinta. Tapi, jangan memaksa diri bahwa Anda harus mencapai orgasme, karena Anda malah jadi tegang.
5. Buka komunikasi dengan pasangan di tempat tidur. Anda bisa meminta dia agar merangsang Anda di tempat-tempat yang Anda inginkan.
6. Kerahkan fantasi yang bisa membuat Anda semakin terangsang. Anda tidak dilarang kok, membayangkan sedang bercinta dengan George Clooney. Toh, tak ada yang tahu isi pikiran Anda.
7. Bila perlu, gunakan alat bantu. Wanita di usia perimenopause biasanya sudah banyak kehilangan hormon estrogen, sehingga vagina kering dan penetrasi terasa menyakitkan. Gunakan pelumas dari bahan dasar air yang berkualitas baik serta bisa dipertanggungjawabkan secara kesehatan.
8. 'Kalau wanita lain bisa, kenapa saya tidak?' Yakinkan diri Anda pun bisa menikmati orgasme. Orgasme adalah hak semua wanita. Anda bukan cuma ingin berolahraga di tempat tidur, kan?
9. Sekali gagal bukan berarti gagal selamanya. Coba terus dan rajin berlatih.
Konsultan: dr. Boy Abidin, Sp. OG dari RS Mitra Keluarga, Jakarta.