Seseorang dengan penghasilan besar ternyata tak selalu bisa menikmati apa yang didapatkannya. Tapi sebaliknya orang yang berpenghasilan sedang, bisa menikmati kekayaannya dan mampu mengembangkannya dengan baik. Sukses tersebut tentu tidak diperoleh secara 'untung-untungan', tapi lewat upaya yang tepat. Ingin tahu triknya? Simak trik mengelola aset secara maksimal berikut ini.
Menghitung aset
Langkah pertama yang perlu Anda perhatikan adalah mengetahui jumlah aset yang Anda miliki. Cara paling gampang adalah menghitung aset total secara periodik. Menurut Mike Rini, konsultan perencana keuangan, menghitung aset seperti melakukan medical check up. Tanpa melakukan pemeriksaan kesehatan berkala, Anda tidak tahu pasti kondisi jantung dan ginjal Anda sehat atau sakit, bukan? Begitu pula dalam menilai 'kesehatan' keuangan, perlu pemeriksaan secara mendetail.
Financial check-up atau uji kelayakan aset pada dasarnya bertujuan untuk mencermati besar aset yang Anda miliki, yaitu jenis dan nilainya. Aset yang harus dihitung antara lain rumah, kendaraan (mobil, motor), tabungan (dan atau deposito, reksadana), perhiasan (emas, berlian), dan sebagainya. Setelah itu buat daftar kewajiban-kewajiban yang harus Anda bayar, seperti kredit rumah, utang kartu kredit, premi asuransi. Setelah total aset dikurangi kewajiban, Anda akan mengetahui nilai aset bersih. Anda bisa melakukan pemeriksaan aset setiap tiga bulan, setengah tahun, atau setahun sekali. Yang penting lakukan secara rutin.
Dari hasil pemeriksaan ini Anda akan memperoleh gambaran kondisi aset sebenarnya, bertambah atau justru berkurang. Nilai aset bersih bisa Anda gunakan untuk menentukan tujuan keuangan selanjutnya.