Economist Intelligence Unit’s (EIU) Global Liveability Survey terbaru menempatkan Melbourne sebagai kota yang paling layak huni di seluruh dunia. Ibukota Negara Bagian Victoria, Australia tersebut berada di puncak influental index, setelah sebelumnya menyabet gelar kota layak huni terbaik dari Vancouver, yang sempat menempati posisi tersebut selama hampir satu dekade. Sebelumnya, Melbourne secara konsisten berada di posisi tiga teratas dari 140 kota yang terdaftar.Pemeringkatan yang dilakukan EIU Liveability, merupakan bagian dari Worldwide Cost of Living Survey, yang menilai kondisi layak huni 140 kota di seluruh dunia untuk menetapkan peringkat berdasarkan di lima kategori utama, yaitu: stabilitas, layanan kesehatan, budaya dan lingkungan, pendidikan, serta infrastruktur.
Melbourne meraih nilai tinggi dalam semua kriteria EIU dan mencapai nilai sempurna di bidang layanan kesehatan, pendidikan dan infrastruktur. Investasi berkelanjutan dalam infrastruktur menjadi catatan penting dalam membawa Melbourne berada para posisi teratas index. Berita ini muncul hanya beberapa pekan setelah majalah Monocle menempatkan Melbourne sebagai kota dengan kualitas hidup terbaik kedua di dunia, naik dari posisi kelima pada 2012.
Melbourne terkenal akan kualitas hidup yang tinggi, dengan keragaman budaya, kesenian terkemuka, pusat wine dan kuliner dunia, serta tempat perbelanjaan dan hiburan terbaik di Australia. Selain itu terdapat restoran, kafe dan toko-toko ritel di seluruh Melbourne yang melayani atau menjual makanan Halal. Pengunjung muslim ke Melbourne akan sangat senang dapat menemukan pusat makanan dan minuman halal yang ramai di Sidney Road, Brunwick dan di sepanjang kota.Melengkapi gaya hidup yang beragam, Melbourne merupakan tuan rumah bagi sejumlah acara kebudayaan dan olahraga paling bergengsi di dunia – yang secara konsisten berada di peringkat teratas dunia sebagai salah satu Ultimate Sporting Cities dalam SportBusiness Awards.
