
Memiliki anak adalah salah satu anugerah terindah yang pernah ada. Karena itu, para orang tua menyirami anak-anak mereka dengan sejuta kasih sayang dan berupaya sekuat tenaga untuk melindungi dari bahaya.
Tetapi ada kalanya hal tersebut menjadi berlebihan dan membuat para orang tua terlupa bahwa anak mereka sudah ABG, bahkan dewasa, dan harus mandiri.
Memberi perhatian ke anak memang tidak salah. Namun selalu memanjakan anak bisa memberikan pengaruh negatif bagi mereka nantinya. Apa saja, sih?
1. Malas
Saat seseorang sepanjang hidupnya biasa dilayani dan diberikan segala keperluannya, maka ia tidak akan terbiasa berusaha untuk mendapatkannya. Pada akhirnya, hal ini akan menghasilkan sifat malas.
2. Kurang peka
Hal ini akan sangat terasa dalam dunia kerja karena membutuhkan kemampuan untuk bisa bekerja sama dengan orang lain dalam menyelesaikan masalah.
3. Keceredasan emosional rendah
Teman boleh banyak tetapi hubungan antar teman bisa berubah menjadi hubungan majikan dan anak buah. Ini terjadi karena hilangnya rasa empati, menghargai dan rasa tanggung jawab yang akan membuat kecerdasan emosional sang anak menjadi rendah.
Jika Anda dan pasangan tak ingin anak-anak memiliki tiga pengaruh negatif ini, jangan terlalu memanjakan anak. Memanjakan mereka tidak dilarang, tapi selalu beri ruang bagi mereka belajar lebih mandiri.
Konsultan: Psikolog Adriana Ginanjar