
3. SI JUARA NGARET
Terlambat saat meeting sekali-sekali mungkin dimaklumi, namun jika setiap meeting selalu terlambat, berarti ada yang salah dengan orang itu. Yang pasti, dia tidak menghargai waktu dan undangan meeting.
Menyebalkannya adalah ketika pekerjaannya menjadi agenda utama meeting tersebut, dan meeting tidak bisa dilanjutkan tanpa kehadirannya. Ketidaksadarannya untuk berubah menjadi sikap pasif yang tak kalah menyebalkan.
Hadapi dengan cara ini:
Tanyakan kepadanya mengapa dia selalu terlambat; catat apa saja alasannya. Jika mulai mengada-ada, minta atasan untuk menegurnya, karena keterlambatannya merusak jadwal peserta meeting lainnya.
Atasan bisa memberikan sanksi atau penalti, atau menjadikannya pengundang meeting yang justru harus mengabsensi satu per satu peserta.
Berdasarkan pengalaman saya, Si Juara Ngaret harus kena batunya dulu sebelum mengubah kebiasaan buruknya.