Kebanyakan orang berebut untuk bisa bekerja di perusahaan besar yang bergengsi.
Selain terlihat keren, perusahaan besar dinilai lebih banyak memberikan benefit atau keuntungan; mulai dari gaji hingga tunjangan.
Padahal, perusahaan kecil atau berkembang pun bisa memberikan sekian benefit. Benefit, kan, tak hanya dilihat dari materi tapi juga kenyamanan bekerja kesempatan berkembang dalam karier, dan sebagainya.
Karena itu, jika Anda memilih karier kedua di perusahaan kecil, tak perlu berkecil hati. Inilah lima benefit bekerja di perusahaan kecil.
1. Lingkungan kerja kekeluargaan
Lingkup pekerjaan yang kecil, misalnya kurang dari 200 orang, memudahkan karyawan saling mengenal satu sama lain. Tak hanya bisa mengenal sesama divisi, tapi juga karyawan dari divisi lain.
Ini akan memunculkan suasana kekeluargaan yang secara tak langsung dapat meningkatkan produktivitas kerja. Selain itu, hal ini memudahkan Anda dalam birokrasi kerja.
2. Lebih 'terlihat' atasan
Dengan jumlah karyawan yang sedikit, hasil kerja Anda lebih mudah 'terlihat' oleh atasan, sekecil apa pun itu. Jika Anda punya bawahan, bawahan juga bisa melihat hasil kerja Anda lebih jelas.
Anda bisa memanfaatkan hal ini sebagai kesempatan untuk menunjukan kualitas bekerja yang baik. Jika atasan memberikan apresiasi baik kepada hasil kerja Anda, tentu semangat bekerja Anda akan bertambah.
3. Cepat dapat promosi
Jika Anda bisa menunjukan hasil kerja yang baik secara konsisten, kemungkinan mendapat promosi akan lebih cepat. Apalagi jika hasil kerja Anda lebih menonjol dibandingkan karyawan lain. Ini tentu membawa benefit tersendiri.
4. Belajar multitasking
Perusahaan kecil cenderung memaksimalkan kemampuan dan keahlian para karyawannya untuk mengerjakan segala hal. Karena itu, bisa jadi Anda tak hanya mengerjakan apa yang menjadi job desc, tapi juga pekerjaan lain.
Mungkin hal tersebut tidak terdengar positif, tapi jika kita menyukai tantangan, justru hal ini membuat Anda bersemangat. Anggap saja mempelajari hal baru untuk memperkaya ilmu sekaligus selingan menghindari kebosanan bekerja.