
Nasihat atau saran itu, kan, tergantung siapa yang memberikan. Namun pernyataan berarti sudah terbukti zaman.
Dan jika pernyataan seputar fashion, kecantikan, bahkan gaya hidup bisa dimentahkan kembali oleh waktu, pernyataan seputar perkawinan ini, sih, punya umur yang lebih panjang....
1. Anda dan pasangan sejajar
Inilah pernyataan yang harus tertanam di hati (dan kepala) Anda berdua sebelum mengawali perkawinan, tak peduli siapa lebih kaya, lebih tua, atau justru lebih bodoh. Anda bisa memulai babak baru jika sebelumnya masih menganggap suami lebih penting dari Anda.
2. Membicarakan segalanya
Ya, segalanya. Tak ada topik yang terlalu tabu untuk dibicarakan berdua, atau terlalu remeh-temeh. Entah itu menyangkut keluarga atau isu nasional. Jika dulu suami Anda adalah sahabat Anda, mengapa melepas status itu setelah berumah tangga? Survei nasional di AS menmbuktikan, suami juga jadi BFF bisa membuat hidup Anda lebih bahagia.
3. Mendukung cita-cita masing-masing
Anda harus membedakan ini dari mengomel karena bisnis suami belum jalan juga. Tentunya dengan pertimbangan-pertimbangan lain, Anda mendukung suami saat ia ingin berganti karier. Atau, suami bisa menyemangati Anda yang ingin sekolah lagi.
4. Tak pernah melupakan gairah
Seks itu, dalam porsi dan bentuk masing-masing, harus selalu ada dalam perkawinan. Jajak pendapat di iVillage.com menunjukkan kalau 54% istri dan 68% suami merasa kehidupan seks mereka mudah ditebak, karena mereka salah strategi pada pasangan mereka. Yuk... coba posisi baru malam ini juga....
5. Percaya perkawinan ini akan abadi
Kecuali Anda merasa ia bukan pasangan yang tepat, harusnya, sih, pernikahan Anda bisa jalan terus. Tentunya ups and downs pasti ada, tapi, dengan menerapkan poin 1-4, selalu ada jalan keluarnya. Yang penting, komitmen untuk selalu mencari solusi terbaik ini hasil keinginan berdua.



