
Berwisata memang menyenangkan. Namun perjalanannya ke tempat tujuan, terutama yang jaraknya sangat jauh, bisa menjadi penderitaan jika Anda tidak nyaman.
Duduk berlama-lama, apalagi hingga tertidur, dapat membuat tubuh pegal-pegal. Ini 9 tip yang bisa memaksimalkan waktu istrahat Anda di pesawat pada penerbangan panjang.
1. Posisi menentukan kenyamanan
Sebisa mungkin, duduklah di sebelah jendela. Dengan demikian, tubuh Anda akan memiliki sandaran ekstra selain kursi. Anda juga akan bebas gangguan orang yang hilir mudik ke toilet. Anda juga bebas mengontrol sinar yang masuk dari jendela.
Jika Anda bepergian sendiri atau bersama teman perjalanan yang sudah dewasa, pikir dua kali jika ingin duduk di barisan paling depan atau di sebelah pintu darurat. Kursi-kursi di bagian itu memang lebih lapang dibanding yang lain. Namun perlu diingat, beberapa kursi di sebelah pintu darurat biasanya tidak bisa diturunkan sandarannya. Sementara kursi di barisan paling depan biasanya diperuntukkan bagi yang membawa anak-anak. Jika ada satu anak saja yang rewel, terutama bila Anda light sleeper, Anda bisa mengucapkan selamat tinggal pada tidur nyenyak Anda.
2. Tidak perlu membawa banyak barang
Bawa barang yang benar-benar Anda butuhkan untuk membuat perjalanan senyaman mungkin seperti buku, majalah, kudapan, dan botol air. Tas carry-on dapat Anda letakkan di atas tempat duduk Anda sehingga Anda memiliki ruang lebih untuk meluruskan kaki selama Anda beristirahat.
3. Tunda konsumsi kafein
Bila sinar di luar jendela bisa mengganggu Anda, jangan tambah gangguan dengan kafein sebelum perjalanan yang bisa membuat Anda terjaga. Tunda kopi atau soda sebelum dan selama perjalanan. Air atau jus bisa menjadi pilihan.
[Baca juga soal makanan yang membantu tidur lebih nyenyak di sini]
4. Selimut dan bantal
Selimut dan bantal bisa membuat Anda merasa seperti sedang berada di tempat tidur sendiri sehingga tidur pun akan lebih nyaman. Entah itu bantal biasa atau bantal khusus untuk leher yang bentuknya seperti sepatu kuda, benda itu harus ada di sisi Anda. Geser bantal sampai Anda menemukan posisi yang pas untuk kenyamanan Anda.
5. Buka sepatu?
Agar sirkulasi darah tetap lancar, sebaiknya buka sepatu Anda saat tidur di pesawat. Beberapa maskapai memberikan kaus kaki dalam travel kit mereka untuk para penumpang. Namun tidak ada salahnya bersiap-siap dengan membawa kaus kaki sendiri. Gunakan sepatu yang mudah dilepas seperti slip on agar Anda tidak perlu susah mengenakannya.
6. Musik yang menenangkan
Menonton film di pesawat bisa mengganggu tidur Anda, apalagi jika film tersebut sangat seru atau sangat lucu. Bisa-bisa Anda penasaran dan jadi melewatkan momen berharga untuk tidur. Sebagai gantinya, dengarkan musik berirama lembut yang dapat mengantarkan Anda ke dunia mimpi.
7. Pastikan Anda bebas gangguan
Jika Anda ingin tertidur pulas sepanjang perjalanan, informasikan kepada pramugari yang bertugas. Jadi, Anda tidak akan diganggu ketika waktu makan tiba. Tapi pastikan seatbelt Anda tetap terpasang selama Anda tertidur.
8. Obat bila perlu
Bila semua upaya telah Anda lakukan dan tidak membantu juga, masih ada alternatif terakhir yaitu obat tidur. Dalam mengonsumsinya, konsultasikan dulu dengan dokter Anda.
9. Ketika saatnya bangun…
Bangun tidur melihat cahaya terang dan orang yang berlomba-lomba mengambil tas mereka di atas tempat duduk bisa membuat Anda disorientasi sesaat. Untuk menghindari hal itu, pasang alarm 45 menit sebelum waktu pesawat mendarat. Gunakan waktu itu untuk pergi ke toilet, mencuci muka, membereskan barang-barang Anda dan memasukkannya ke tas, dan memakai sepatu. Sapukan lip balm berwarna cerah agar tiba di tempat tujuan dengan penampilan segar!