Kurangnya ketersediaan waktu bukan lagi alasan untuk Anda mendapat informasi dari membaca.
Kalau membaca cerita fiksi di waktu senggang bisa dilakukan dengan lebih santai, membaca berbagai informasi yang Anda perlukan dalam mempelajari sesuatu perlu kemampuan lebih. Dalam bukunya, Speed Reading for Dummies, Richard Sutz memberikan beberapa tip praktis membaca cepat. Coba lakukan beberapa hal ini untuk menyerap dengan cepat informasi di hadapan Anda.
Ketahui ‘contekan’-nya.
Ketika hendak membaca buku, cek dulu pokok-pokok bahasannya yang ada di halaman daftar isi. Ketika Anda membaca artikel, cermati sub-sub judul, keterangan foto, kutipan, serta grafik atau tabel yang ada.
Tetapkan tujuan
Dengan menetapkan tujuan, Anda akan tahu waktu yang tepat untuk memperlambat atau mempercepat bacaan.
Cobalah fokus seperti laser
Agar dapat membaca dengan cepat, Anda memerlukan fokus dalam intensitas tinggi. Bukan cuma fokus pada kata-katanya, tapi juga pada konteks bacaan Anda.
Ingat tema besarnya
Memahami tema besarnya akan membantu Anda untuk tak tergoda terlalu lama pada detail kecil bacaan, atau pada referensi lain yang diberikan penulis. Bertahan pada tema besar bacaan juga akan membantu pikiran dan fokus Anda agar tak mudah teralihkan.
Lihat, tak perlu mengucap
Karena mengucapkan kata-kata akan membuat Anda membaca lebih lambat. Kemampuan hanya melihat kata-kata selagi membaca itu esensial sekali dalam teknik membaca cepat.
Jangan mengulang terlalu sering
Mengulang kalimat adalah godaan ketika membaca cepat, dan tiap orang punya alasan berbeda melakukannya. Mengulangi membaca sebuah kalimat tak cuma memperlambat bacaan, tapi juga memengaruhi pemahaman Anda pada bacaan.
Baca berurut
Ketika Anda berpindah paragraf, usahakan agar mata Anda tidak mengelana. Habiskan kalimat demi kalimat dalam paragraf, llau pindah ke paragraph berikutnya untuk menjaga ritmenya. Membaca dengan melompat-lompat paragraf memang lebih cepat, tapi tentu saja akan membingungkan Anda.