
Crêpe lebih umum disajikan sebagai pencuci mulut sedangkan pancake umum disajikan untuk sarapan. Tapi dengan berkembangnya tren gaya hidup, crêpe dan pancake bisa disajikan kapan saja dengan variasi rasa yang amat beragam.
Bisa sebagai pencuci mulut, snack, bahkan sebagai hidangan utama yang lengkap untuk sarapan, makan siang, atau makan malam. Di Indonesia, crêpe juga bisa diberi isian gurih.
Di Jerman, pancake biasa disebut pfannkuchen, lebih identik sebagai makanan pencuci mulut. Di Inggris, pancake bisa juga dijadikan sebagai makanan utama, karena bukan hanya disajikan dengan rasa manis dan topping sirop, melainkan juga bisa diisi dengan bahan isi yang gurih.
Di Amerika, orang umumnya menjadikan pancake untuk menu sarapan. Pancake juga dinikmati sebagai selingan sore, seperti di Skotlandia. Di Belanda pancake disebut panekoeken, biasa disajikan sebagai menu makan malam seperti di Belanda.
Sebetulnya adonan dasar dan cara membuat crêpe dan pancake sederhana sekali, yaitu dari tepung terigu, telur, dan susu.
Adonan dasar ini bila dibuat encer menjadi crêpe/kue dadar, sedangkan bila adonan dibuat kental dengan tambahan soda kue dan baking powder hasilnya adalah pancake yang tebal seperti serabi.
Tahukah Anda kalau kue ini disebut pancake karena kue (cake) ini dibuat dengan menggunakan wajan dadar (pan)?
Foto: Brooke Lark/Unsplash
Klik halaman selanjutnya untuk tahu pancake di berbagai negara