Pemilihan warna netral membuat hunian ini terasa modern dan chic. Warna-warna tersebut juga memberi kesan lapang.
Bangunan yang didominasi warna putih ini berdiri menjulang tinggi tak ubahnya seorang bangsawan yang berdiri angkuh di depan rakyatnya. Mungkin karena rumah ini tidak begitu luas sehingga terlihat tinggi menjulang, begitu pikir saya. Anak tangga menjulur ke atas menuju pintu rumah ini. Ternyata garasi rumah terletak di lantai bawah, karena itu rumah ini lebih tinggi dari rumah bertingkat dua pada umumnya.
Mira P. Triyogo, interior designer dari Mira & Associates yang bertanggung jawab atas rancangan kediaman ini, menemani saya siang itu. Sang pemilik rumah kebetulan sedang pergi ke luar kota. Pandangan saya langsung menyapu keseluruhan ruangan rumah yang dibuat tanpa sekat. “Memang sengaja dibuat seperti ini, untuk pengajian,” kata Mira.
Seperti juga tampak luar, interior rumah ini didominasi warna putih, krem, dan warna netral lain. Saya merasa seperti berada di dalam sebuah spa yang menenangkan begitu berada di antara warna-warna ini. Apalagi ditemani bantal-bantal empuk di sofa. Padahal saya sedang duduk di ruang tamu formal.
Udara sejuk dari pendingin ruangan berembus, membuat kami yang sedang duduk-duduk ini tambah nyaman. Bila ada musik berirama lembut, mungkin saya akan terlelap. “Rumah ini sudah memakai system smart home yang mengontrol listrik, AC, dan CCTV,” Mira membangunkan saya dari lamunan. Ia pun memperlihatkan panel kecil di dinding depan foyer.
Berdiri di atas tanah seluas sekitar 200 meter persegi, membangun rumah bergaya Amerika ini memiliki tantangan tersendiri bagi Mira. “Biasanya hunian bergaya ini luasnya tiga sampai empat kali luas tanah rumah ini,” ujarnya. Saat itulah kreativitas seorang desainer benar-benar teruji. Hasilnya, rumah ini berdiri dengan megahnya.
Karena tidak ada sekat yang membagi lantai dasar, rumah ini menjadi satu ruangan besar yang saya bayangkan membuat kehidupan para penghuninya menyatu. Anda bisa duduk atau berdiri di sudut mana pun dan tatapan Anda bisa menyapu seluruh rumah. Menonton televisi pun bisa dilakukan dari meja makan. Bicara soal yang terakhir ini, saya menemukan sesuatu yang tidak biasa. Tidak ada meja makan konvensional di rumah ini. Yang ada adalah meja makan yang dibuat seperti island di dapur bersih. Ini agar rumah terasa lebih santai dan homey, begitu kata Mira.
Hampir di seluruh ruangan ini terlihat pernak-pernik hasil berburu saat traveling. Satu rak di dapur bahkan dipenuhi gelas shot Hard Rock Café dari berbagai kota di dunia. Untuk mengakomodasi koleksi ini, Mira menyulap lemari obat menjadi showcase pajangan magnet. Lemari obat tersebut diberi semacam bingkai berwarna putih. Penampilannya pun menjadi cantik dan menyatu dengan keseluruhan desain rumah yang serba putih ini.
Kediaman di Jakarta Selatan ini terdiri atas satu kamar tidur utama dan satu kamar anak di lantai dua, serta dua kamar tamu di lantai dasar. Saat melihat-lihat rumah ini, saya hanya menemui tiga pintu yang akan membawa ke kamar tidur. Di mana satu kamar lagi? Ternyata kamar tamu tersebut terletak persis di sebelah bagian foyer. Pintu masuknya sendiri terkamuflase oleh cermin. Bila Anda tidak benar-benar memperhatikan, Anda tidak akan menyadari ada ruangan di balik cermin itu. Wah, seperti punya ruangan untuk mengadakan rapat rahasia para detektif!
Selain kamar tamu tersembunyi ini, satu ruangan di rumah ini menarik perhatian saya. Ruangan mungil di bagian samping rumah ini didedikasikan untuk empat ekor kucing. Saya tidak tahu jenis kucing tersebut namun mereka semua terlihat sangat cantik. Ada yang sedang bersantai tidur-tiduran, ada yang naik-turun tangga tempat bermain, ada pula yang duduk terdiam, tidak mengacuhkan kehadiran saya di sana.
Mira kemudian membawa saya ke lantai dua. “Masih berantakan karena tuan rumahnya baru pindah,” ujar Mira. Selain kamar sang putri, di lantai ini terdapat home theater dan ruang untuk sembahyang. Bagi pencinta film, ruang home theater ini pasti seperti surga. Layarnya besar, sound system-nya ciamik, dan tentunya berdinding kedap suara. Saya pernah melihat ruangan serupa di acara televisi yang memperlihatkan rumah-rumah selebriti Hollywood. Ruangan tersebut berukuran sedang dan dapat menampung 10-12 orang. Ternyata, bila ruang yang Anda miliki tidak seluas itu, impian memiliki home theater di rumah bisa jadi kenyataan. Ruang home theater ini kira-kira hanya 5x5 meter. Kursinya pun hanya empat. Tapi pasti bisa menghadirkan kepuasan menonton yang paripurna.
Bila lantai dasar mengesankan nuansa yang chic karena warna netralnya, di lantai dua ini saya menangkap suasana yang syahdu. Mungkin karena ada chandelier yang menyambut saya ketika menaiki tangga melingkar. Saya merasa sedang berada di sebuah istana, karena pengetahuan ada ruang yang didedikasikan khusus untuk beribadah, entahlah.
Apa pun jawabannya, saya koreksi pemikiran saya di awal yang mengatakan rumah ini bak seorang bangsawan yang berdiri angkuh di depan rakyatnya. Rumah ini seperti seorang putri yang berdiri dengan anggun sambil menebarkan senyuman.
Foto: Shinta Meliza