
Jangan biarkan orang tua Anda merasa kesepian, baik mereka tinggal bersama Anda maupun tinggal terpisah.
Dilansir dari theguardian.com, ternyata kesepian berakibat buruk pada orang tua atau lansia. Sebanyak 13% lansia di Inggris merasa kesepian. Padahal kesepian dapat meningkatkan 64% kemungkinan demensia atau pikun.
Angka di Inggris belum tentu sama dengan di Indonesia, apalagi di Indonesia lazim saja orang tua tinggal bersama anak dan cucunya.
Tapi, benarkah orang tua Anda tak merasa kesepian? Apalagi jika pasangannya sudah meninggal, dan ia tinggal sendirian. Bahkan jika ia tinggal bersama Anda dan keluarga Anda, bisa saja ia merasa kesepian karena Anda dan keluarga sibuk dengan urusan masing-masing.
Karena itu, agar orang tua Anda jauh dari demensia (kecuali memang genetis), dorong mereka memiliki hobi atau teman-teman sendiri. Antar mereka ke acara reuni, dan ajari punya grup WhatsApp dengan teman-temannya, he he he.
Semangati mereka memiliki kegiatan yang berhubungan dengan orang lain, sehingga kesepian tak ada dalam kamus mereka. Bahkan, boleh saja jika ia sudah lama sendiri untuk mencari pasangan baru.
Ajak juga anak-anak Anda untuk sesekali mengobrol dengan orang tua atau, jika memungkinan, mengajak mereka jalan-jalan. Tak hanya bebas dari kesepian, mereka pun merasa masih dibutuhkan.