Seorang pria ditemukan tewas dalam kondisi aneh; tubuhnya seperti kering, tak tersisa setetes darah. Ada akar-akar keluar dari tubuhnya, dan ditemukan plat kaca negatif kuno serta bulu-bulu burung yang masih segar.
Kasus ini sama dengan kasus enam bulan sebelumnya pada seorang anak kecil.
Kasus ini ditangani Detektif Man (Shaheizy Sam), yang dibantu fotografer forensik bernama Adam (Iedil Putra). Sam mundur dari pekerjaannya karena mengalami halusinasi setelah mengabadikan kejadian tempat kejadian perkara (TKP).
Adam memilih mengurung diri di apartemennya, dan mengabadikan sekelilingnya. Sampai suatu waktu, ia mengabadikan Iva (Prisia Nasution), yang membuatnya penasaran.
Adam kemudian kembali ke pekerjaanya untuk membantu Man, ia juga semakin dekat dengan Iva. Kedua hal yang paling dekat dalam
kehidupannya saat itu membawanya kepada hal-hal gaib dari masa lalu.
Setiap kali ia menyambangi TKP, hal yang sama dirasakan oleh Adam, berhalusinasi dan merasa putus asa. Semakin ia mengenal Iva, semakin ia masuk ke dunia yang tidak pernah ia ketahui sebelumnya. Adam pun sampai kepada satu titik, bertemu pria misterius bernama Belian (Nicholas Saputra).
Film ini berangkat dari mitos di Kalimantan tentang sebuah suku di pedalaman Kalimantan, yang percaya jika orang memotret mereka, jiwa
mereka akan terperangkap dalam plat film yang dipakai.
Sang sutradara asal Malaysia, Dain Iskandar Said, meramu "Interchange" menjadi film yang menarik. Ia juga ingin memasukkan identitas budaya Kalimantan, atau Borneo, ke dalam jalinan cerita. “Kalau tidak, film ini tidak ada perbedaanya dengan film-film lainnya,” jelas Dain dalam konferensi pers.
Tokoh Belian yang ternyata jelmaan burung Rangkong Gading (ini bukan spoiler, kok, Anda bisa melihatnya dalam trailer), hewan yang begitu dihormati di Kalimantan.
Bagi Nicholas Saputra, menjadi seorang Belian membuatnya ingin menyampaikan banyak sekali pesan. Salah satunya, ia ingin memberitahukan melalui aktingnya bahwa wilayah yang dipisahkan oleh sebuah garis perbatasan memiliki banyak sekali kesamaan.
Satu lagi, film thriller supranatural kolaborasi Indonesia-Malaysia ini menampilkan animasi dengan teknik yang beda tipis dari Hollywood; pastinya akan bikin Anda penasaran.
Film "Interchange" tayang di bioskop mulai 2 Maret 2017.
Foto: Apparat, Cinesurya Pictures
