
Ternyata, kalimat "ingin mengejar kebahagiaan" kurang tepat lagi dipakai.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Experimental Psychology: General memberikan indikasi bahwa semakin kita kejar atau cari kebahagiaan itu, semakin kita tak menemukannya.
Kebahagiaan atau merasa bahagia justru dirasakan saat hidup kita berada di posisi 'netral' atau saat kita merasa baik-baik saja. Hal ini karena definisi kebahagiaan tiap orang berbeda, namun ada benang merahnya: Bahagia ketika Anda merasa hidup lebih baik.
Jadi, jalani hidup sesuai prinsip Anda, tak usah cari kebahagiaan itu, karena ia akan datang dengan sendirinya. Lakukan saja 5 cara ini jika Anda ingin makin bahagia.
1. Jadwalkan kegiatan menyenangkan
Ciptakan acara menyenangkan di hari Anda yang bisa menebarkan semangat positif; entah mengunjungi teman, cuci mata di mal, atau sekadar nongkrong di kedai kopi sendirian.
Penelitian tahun 2015 menunjukkan, mereka yang punya jadwal senang-senang lebih jarang merasa depresi dibandingkan yang terlalu serius.
2. Hidup lebih kalem
Anda mungkin menganggapnya tidak mungkin. Tapi coba ubah perspektif Anda. Alih-alih merasa tak punya waktu, coba luangkan sedikit waktu
untuk bergerak lebih kalem, tidak terburu-buru. Contohnya, makanlah dengan kalem, nikmati keadaan sekeliling.
3. Santai saja
Artinya, tak usah terlalu memaksakan kehendak bahwa "Anda harus bahagia." Lebih baik terima, nikmati, dan Anda akan merasakan
perbedaannya.
Penelitian tahun 2015 meminta sekelompok orang mendengarkan musik klasik. Yang hanya mendengarkan justru merasa bahagia, ketimbang
yang kelompok yang diminta harus merasa bahagia saat mendengarkannya.
4. Turunkan ekspektasi
Ambisius boleh banget, tapi sekali-sekali menurunkan ekspektasi akan membuat Anda lebih bahagia. Bahkan jika Anda hang out bareng teman-teman, tak usah berharap terlalu banyak (satu geng komplet!). Jika tak tercapai, Anda bisa merasa down.
5. Nikmati dan simpan momen menyenangkan
Ketika Anda mengalami hal yang sangat menyenangkan, yang membuat senyum Anda begitu lebar, nikmatilah. Resapi, dan simpan momen itu
d dalam memori Anda (di otak dan perasaan). Anda sekaligus lebih bersyukur, sehingga lebih bahagia.
Bahan: Time