.jpg)
Cara kita mengonsumsi makanan punya andil dalam penyerapan zat gizi. Makan tanpa dipikir, terburu-buru dan tidak dinikmati, justru membuat tubuh kita tidak bisa menyerap zat-zat gizi secara maksimal.
Yang terjadi, akan banyak angin tertelan yang membuat kita sering sendawa dan kembung.
1. Kunyah makanan dengan teratur dan perlahan, sedikitnya 20 kali setiap suap
Saat Anda mengunyah, letakkan kembali sendok di piring. Mengunyah adalah bagian penting dari proses pencernaan, memecah potongan makanan yang besar menjadi lebih halus.
Mengunyah secara perlahan juga memberi waktu yang cukup bagi enzim (di mulut) untuk memecah dan mencairkan makanan, sehingga kerja lambung lebih ringan. Mengunyah secara perlahan juga membantu menjaga berat badan, karena mengurangi nafsu makan menggebu. Dengan mengunyah perlahan, kita terhindar dari berat badan berlebih dan obesitas.
2. Tunda minum
Kebiasaan kita ketika menyiapkan makan adalah minum dulu segelas air minum. Tunda sekurangnya 20 menit setelah makan, baru minum. Minum air atau makan buah berair selagi makan akan membuat gas yang keluar dari mulut Anda berbau.
Jika Anda sering bermasalah dengan pencernaan, tak ada salahnya mencoba menunda minum. Buah kiwi diyakini dapat membantu memecah protein. Kalau Anda ingin mencoba, jangan lebih dari setengah buah. Tapi bila pencernaan Anda bermasalah dengan cara ini, hentikan. Minumlah 30 menit sebelum makan.
3. Hindari gadget selagi makan
Makan sambil nonton TV, sambil upload status di Instagram atau Facebook, kirim e-mail, dan menulis blog, membuat kita tidak fokus pada tekstur, rasa, dan aroma makanan.
Tidak menyadari kehadiran makanan di hadapan kita membuat kita cenderung makan berlebihan dan kembung. Mengapresiasi makanan bisa membuat kita lebih menikmati dan bersemangat. Pikiran yang tenang saat makan membantu tubuh menyerap gizi secara maksimal.
4. Hitung protein
Cara mudah memahami kebutuhan protein: Gunakan telapak tangan Anda, tidak termasuk jari. Sebesar itulah kebutuhan protein bagi tubuh kita sekali makan. Kalau Anda mengunyah dengan tepat, Anda tidak akan merasa perlu lebih banyak lagi.
Banyak keuntungannya membatasi protein sebesar telapak tangan; mengurangi belanja, menjaga lingkungan, mengurangi nafsu makan, dan menjaga berat badan. Konsumsi protein berlebihan dapat memberatkan kerja ginjal.
5. Pastikan makanan Anda berbumbu
Tanpa bumbu, makanan terasa hambar. Tak hanya memberi rasa, bumbu juga membantu memaksimalkan penyerapan gizi. Bumbu-bumbu seperti bawang putih, bawang merah, kunyit, ketumbar, jahe, lada hitam, dan daun salam dapat membantu penyerapan gizi lebih maksimal.