Saya siap menyambut hidangan utama. Pad 28 house steak datang ke meja saya. Potongan dagingnya terlihat cukup tebal, membuat saya berpikir apakah ini cukup empuk untuk dikunyah. Ternyata enak! Perlu saya ingatkan, Pad @28 akan sangat menyarankan steak Anda disajikan dalam keadaan medium rare agar daging terasa lebih juicy. Bagi Anda yang tidak suka melihat daging yang masih merah, lebih baik pilih menu yang lain. Fruit salad punch menjadi teman saya bersantap kali ini. Minuman ini sangat menyegarkan, apalagi ditambah dengan bola-bola melon yang hadir di dalamnya.
Sebagai penutup, saya memilih crème brulee. Ada dua rasa yang ditawarkan, vanila dan kopi. Karena tidak dapat memilih yang mana yang lebih enak, saya memutuskan untuk mencoba keduanya. Keputusan saya tepat! These crème brulee are to die for. Yang vanila memiliki derajat rasa manis dan kelembutan yang pas dengan lidah saya. Sementara crème brulee coffee memiliki rasa kopi pekat namun tidak terlalu pahit.