Pilih kalimat yang tepat
Satu hal penting agar tak ada emosi marah dalam perdebatan Anda dan suami adalah
selalu membicarakan masa depan. Mengapa?
•Pemakaian bahasa yang menekankan pada masa lalu dan sekarang cenderung berpusat
pada siapa yang benar dan yang salah. Kata-kata seperti “Kamu tidak berhak bicara
seperti itu padaku” adalah yang paling mudah membangkitkan amarah orang.
•Kalimat masa lampau umumnya digunakan untuk memojokkan atau ‘mengadili’ seseorang.
Misalnya, “Ingat, waktu dulu kusarankan ikut kursus komputer, kamu malah memilih kursus
dansa?”
•Kalimat masa depan menekankan pada pilihan-pilihan yang perlu dibuat untuk
keuntungan bersama. Misal, “Saya tahu kamu juga punya kebutuhan. Tapi membeli mobil saat
ini akan menyulitkan kita saat akan menyekolahkan anak-anak.” Meskipun Anda
tidak ‘menang’ tapi suasana tetap 'terjaga'. Ini lebih baik Daripada salah satu merasa
menang dan yang lainnya merasa kalah.