Pemikiran yang ekstrem
Anda merasa harus menjauhi semua makanan berlemak. Anda berpikir semua makanan
seperti cokelat, keju, atau susu adalah musuh utama. Anda tidak menyadari bahwa
sesungguhnya Anda tetap harus mengonsumsi makanan-makanan itu untuk memenuhi gizi
dan memperbaiki metabolisme tubuh.
Jalan keluar: diet yang baik adalah dengan gizi seimbang. Sehingga walaupun Anda
mengurangi porsi makan, tubuh tetap mendapatkan asupan gizi yang cukup. Kenali juga
aktivitas Anda sehari-hari. Cari tahu berapa kalori yang dibutuhkan tubuh Anda untuk
menjalani aktivitas tersebut. Besar kalori itulah yang Anda penuhi supaya tubuh
mendapatkan cukup pasokan energi.
Jika Anda belum bisa mengendalikan nafsu makan melalui pola pikir baru, coba
alihkan perhatian Anda dari makanan dengan melakukan kegiatan yang akan membuat
Anda selalu sibuk. Misalnya, membaca buku dan mempelajari hal-hal baru yang
menyenangkan dan sudah sejak lama ingin dijalani. Intinya, buat diri Anda sesantai
mungkin, dengan menghilangkan keinginan makan di waktu-waktu tertentu.
[Tertarik dengan diet sehat? Baca tentang fakta seputar clean eating di sini]
Konsultan: dr. Grace Judio-Kahl, M.Sc