Benteng Amsterdam

Di hari kedua, saya mengunjungi Benteng Amsterdam, di pesisir Barat Pulau Ambon. Bangunan benteng berwarna putih, dengan atap genting berwarna merah sangat kontras dengan laut biru di belakangnya. Benteng ini terletak di pinggir pantai Desa Hila,yang dibangun pada 1512 oleh Portugis dan dijadikan ‘gudang’ logistik pada masa perdagangan rempah-rempah. Pada 1642, benteng ini direbut Belanda dan dijadikan benteng pertahanan, tampak dari bekas tempat meriam di sudut-sudut benteng.
Bagian dalam benteng hanya berupa ruang luas persegi empat, dengan penyangga kayu yang kokoh. Ruang paling bawah berlantai batu, tapi di tingkat dua dan tiga, lantainya terbuat dari kayu. Tingkat ketiga, ruang paling atas, merupakan ruangan semi terbuka. Dari sini saya bisa melihat Pulau Seram di pisahkan selat yang membentang biru.